
Hijab dan Gaya Kerja. Gaya kerja juga memerlukan penampilan yang sopan dan sesuai dengan aturan syar’i. Dalam artikel ini, kamu bisa memberikan tips dan trik cara berbusana agar tetap syar’i dan sesuai dengan kode berpakaian di tempat kerja.
Saat ini, banyak wanita muslimah yang bekerja dan tentu saja tetap ingin tampil cantik dengan gaya busana yang syar’i. Namun, mencari inspirasi untuk berbusana yang tetap menutup aurat namun tetap stylish dalam lingkungan kerja bisa menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, pada artikel ini, kita akan membahas beberapa tips berbusana hijab yang tetap syar’i namun tetap cocok untuk lingkungan kerja.
1. Kenali Kebijakan Dress Code Perusahaan
Sebelum mulai mencari inspirasi untuk berbusana, pastikan kamu memahami kebijakan dress code yang ada di perusahaanmu. Beberapa perusahaan mungkin memiliki aturan yang lebih ketat tentang busana yang diperbolehkan, seperti warna atau model pakaian yang dilarang. Sehingga, kamu bisa mengenakan hijab yang sesuai dengan kebijakan perusahaanmu.
2. Pilih Model Hijab yang Mudah dan Nyaman Dipakai
Dalam memilih model hijab, pastikan kamu memilih yang mudah dan nyaman dipakai sehingga tidak mengganggu konsentrasi dan aktivitasmu di kantor. Kamu bisa memilih model hijab seperti pashmina atau jilbab segi empat yang mudah dibentuk dan tidak terlalu banyak aksesoris.
3. Perhatikan Bahan dan Warna Hijab
Bahan hijab dan warna yang dipilih juga mempengaruhi kesan dan keseriusanmu di kantor. Pilihlah bahan hijab yang mudah menyerap keringat dan tidak membuatmu gerah. Untuk warna, hindari warna-warna yang terlalu mencolok atau terlalu cerah. Pilihlah warna yang netral dan cocok dengan warna kulitmu. Warna hitam, putih, abu-abu, dan coklat tua sering menjadi pilihan yang tepat untuk tampilan yang elegan dan profesional.
4. Hindari Model Hijab yang Terlalu Banyak Aksesoris
Aksesoris hijab seperti bros, jepit, atau hiasan lainnya memang bisa membuat hijabmu terlihat lebih cantik dan menarik. Namun, dalam lingkungan kerja, terlalu banyak aksesoris bisa mengganggu dan mempersempit gerakanmu. Gunakan aksesoris yang simpel dan sesuai dengan kesan yang ingin kamu tampilkan.
5. Padukan Hijab dengan Busana yang Tepat
Padukan hijab dengan busana yang sesuai dan menutup aurat. Pilihlah busana yang tidak terlalu ketat dan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Hindari penggunaan celana ketat atau rok mini yang membuatmu terlihat tidak profesional dan mengganggu konsentrasi kerja.
6. Kenali Bentuk Tubuhmu
Memilih busana yang tepat untuk bentuk tubuhmu juga sangat penting dalam tampilan kerjamu. Kenali bentuk tubuhmu dan pilihlah busana yang tepat sehingga terlihat lebih proporsional dan menambahkan kesan profesionalmu.
7. Hindari Rok atau Celana Terlalu Ketat
Pilihlah rok atau celana yang tidak terlalu ketat ketika berbusana dengan hijab di tempat kerja. Hindari celana atau rok dengan model yang sangat menerawang atau terlalu slim fit, karena selain tidak nyaman untuk dikenakan dalam waktu lama, juga tidak sesuai dengan prinsip berbusana Islami. Pilihlah model rok atau celana yang lebih longgar dan memiliki potongan yang lebih sopan.
8. Gunakan Aksesoris yang Sesuai
Aksesoris bisa menjadi penambah gaya yang sangat efektif ketika berbusana dengan hijab di tempat kerja. Namun, pastikan bahwa aksesoris yang digunakan tidak terlalu mencolok atau berlebihan. Pilihlah aksesoris yang sesuai dengan outfit dan tidak mengganggu aktivitas kerja, seperti bros, cincin, kalung, atau gelang.
Kesimpulan
Tampil syar’i di tempat kerja dengan hijab tidaklah sulit, asalkan Anda memahami prinsip-prinsip berbusana Islami dan menyesuaikan gaya berbusana dengan lingkungan kerja yang Anda tempati. Gunakan pakaian yang sopan, pilih warna yang netral, dan hindari pakaian yang terlalu ketat atau menerawang. Dengan memperhatikan tips-tips di atas, Anda bisa tampil modis dan tetap syar’i di tempat kerja dengan hijab.